Jumlah pemakai mobil terus meningkat, padahal lahan parkir semakin terbatas. Solusinya adalah dibangun gedung parkir bertingkat. Itu telah menjadi trend solusi masalah perpakiran gedung-gedung tinggi di Jakarta, khususnya mal atau pusat perbelanjaan yang jumlah pengunjungnya pada jam-jam tertentu melonjak tinggi.
Tetapi pemakaian gedung-gedung parkir juga menimbulkan masalah, khususnya di bidang keamanaan. Jelas dengan ketinggian pasti lebih beresiko dibanding parkir di tanah (bawah). Jika yang konvensional saja tempo hari dapat mendatangkan celaka (ingat mobil Jazz yang jatuh di salah satu mal di Jakarta). Jika demikian sistem gedung parkir yang paling efisien mungkin susah di bangun di Indonesia.
Mengapa ?
Tentu jika anda telah melihat sistem yang dimaksud, mungkin sudah tahu jawabannya. Perlu pengoperasian yang teliti dan disiplin agar dapat bekerja sesuai fungsinya. Apakah orang-orang kita sanggup itu.
Aku koq nggak tahu apa yang Bapak maksud ? Apa sih pak !?
Itu lho sistem parkir bertingkat di Wolfsburg, Jerman. Belum tahu ya ? Jika belum silahkan aja baca kelanjutannya, ada fotonya koq.
Gedung Parkir Efisien di Jerman
Ini gedung parkir atau mesin parkir ya ?
Bayangin jika ada anak yang terbawa di mobil (ketiduran kali) lalu bangun dan lihat ke bawah. Kayaknya koq nggak ada orangnya ya.
Setelah cari di internet ternyata ini memang bukan parkir publik, tapi untuk menyimpan mobil baru yang baru dirakit sebelum diserahkan ke pembeli. Bandingkan dengan parkir mobil baru Toyota di Sunter.
Ini kalau bikin film action di situ wah seru ya.
ADS HERE !!!